Malut.Wartaglobal.Hal-Sel: KabupatenHalmahera Selatan mendapatkan kouta CPNS tahun 2024 sebanyak 3585. Hal ini tentu tidak terlepas upaya serta kerja keras Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba.
Dengan tersedianya 3585 Kouta CPNS, Bupati Bassam juga berharap agar proses seleksi CPNS Hal-Sel tahun 2024, tidak lagi menggunakan sistem passing grade untuk kelulusan peserta tes, melainkan dengan sistem peringkingan. Hal ini disampaikan Bupati Bussam usai pimpin apel gabungan, Tepat Di Kantor Bupati. Senin, (18/3).
"Alhamdulillah kita di Hal-Sel mendapatkan kouta CPNS tahun 2024 sebanyak 3585. Dan kita berharap sih tesnya nantinya tidak lagi pakai passing grade, kalau bisa sih peringkingan supaya kemudian formasinya bisa terisi penuh." kata Bassam,
Dari 3585 kouta CPNS ini, Bupati mengatakan terdapat 750 CPNS, dan 2835 kouta PPPK yang bakal direkrut tahun ini, agar bisa terpenuhi semua formasinya.
"Dari 3585 kouta CPNS, sebanyak 750 CPNS, kemudian 2835 untuk PPPK. Jadi Alhamdulillah tahun ini cukup besar kitorang dapat jatahnya." tutur orang nomor satu di pemda Halsel. (18/3).
Menurutnya 2835 kouta PPPK dan 750 kouta CPNS ini kouta yang cukup banyak. Sehinga kata Bassam, dirinya akan mengupayakan agar semua honorer bisa lulus mengikuti tes CPNS.
Tak hanya itu, Bassam juga kian intens membangun komunikasi dan koordinasi dengan Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Hal ini mengingat Desember 2024, tidak lagi penerimaan honorer di lingkup pemda Halsel.
"Saya bahkan berupaya selalu berkoordinasi dengan BKN, biar semua bisa lulus, karna ini cukup banyak. Karena batas kita di bulan Desember, setelah tahun 2025 tidak ada lagi penerimaan honorer." ujar Bassam Kasuba
Bassam berjanji akan mengoptimalkan sehingga 3585 CPNS ini semuanya bisa masuk. Apa lagi statement yang disampaikan PAN-RB kaitannya diangkatnya K2 yang rencananya bakal di angkat tahun ini.
"Kita berharap program itu bisa berjalan supaya kemudian semua betul-betul bisa diterima masuk dalam program PPPK tersebut." harapnya
"Kita koordinasi terus. Bahkan hari ini saya masih minta pa Kaban BKD untuk stay di Jakarta membangun terus komunikasi dengan BKN untuk bagaimana kedepan ini bisa seperti apa." tandasnya. (Red/Wan).
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment