Hal-Sel,WARTAGLOBAL.id - Gedung Pelatihan Kompetensi Ketenagakerjaan Work-Shop BLK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Halmahera Selatan (Hal-Sel), yang seharusnya menjadi tempat untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi tenaga kerja di daerah tersebut, kini terkesan diabaikan dan terbengkalai. Selasa, 23/07/2024.
Bangunan yang megah dan nampak baik dengan harapan besar ini, justru seakan tidak mendapatkan perhatian yang layak dari pihak-pihak terkait. Bahkan gedung yang menjadi pusat pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi masyarakat Halmahera Selatan mulai usang menjadi pemandangan buruk sehari-hari.
Melalui pantauan media, Kondisi gedung yang terbengkalai ini dapat dilihat dari berbagai aspek. Mulai dari cat dinding yang mulai pudar dan mengelupas, atap yang bocor, hingga fasilitas penunjang seperti meja, kursi, dan alat-alat pelatihan yang rusak dan tidak terawat.
Padahal, sarana dan prasarana yang memadai sangat penting untuk mendukung proses pelatihan dan pembelajaran. Tanpa adanya perbaikan dan pemeliharaan yang rutin, sulit bagi gedung ini untuk menjalankan fungsinya dengan optimal.
Disamping itu dana oprasional yang begitu mengalami Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari retribusi Tenaga Kerja Asing (TKA) di Halmahera Selatan, telah mencapai 72 persen atau setara dengan Rp 25 miliar, membuat Disnakertrans kesulitan untuk melakukan perawatan dan perbaikan gedung secara rutin.
Tentu ini berbanding terbalik saat awak media jumpai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disnakertrans Halmahera Selatan (Hal-Sel) Noce Totononu dalam paparan yang tidak intensif mengenai manfaat dan peluang yang bisa didapatkan melalui pemanfaatan pelatihan di gedung BLK justru baru mengagetkan diri untuk memulai perhatian dengan program-program pelatihan yang ada dapat berjalan dengan lebih efektif dan efisien perencanaan kedepan.
"Kami sementara berupaya dalam perhatian khusus untuk memastikan gedung Pelatihan Kompetensi Ketenagakerjaan Workshop BLK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Halmahera Selatan dapat berfungsi dengan optimal. Dengan demikian, harapan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing tenaga kerja lokal dapat terwujud". Gegas mengejutkan Kepala Disnakertrans.
Disamping itu tidak sama halnya Sekertaris Disnakertrans, Djamil sendiri yang tengah menjabat sebagai sekertaris terlama di lingkup Dinas tersebut, enggan merespon dan menolak untuk dikonfirmasi terkait data yang selama ini posisinya sebagai sekretaris.
"Jangan batulis bagini. Sy tara mau". Singkat Sekertaris disnakertrans kepada wartawan
Reporter: wan
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment