
HALSEL, WARTAGLOBAL.id – Puluhan warga Desa Panamboang, Kecamatan Bacan Selatan, mendatangi Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Halmahera Selatan, Senin (16/6/2025). Kedatangan mereka untuk menyampaikan protes terkait dugaan ketidakmerataan dalam pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) oleh pemerintah desa setempat.
Aksi warga ini juga disertai tuntutan agar Kepala Desa Panamboang dicopot dari jabatannya karena dinilai tidak menjalankan tugas secara layak dan bertanggung jawab.
Salah satu warga, Norman Putu, menyampaikan langsung keluhannya kepada Kepala DPMD Halsel, M. Zaki Abd Wahab.
“Saya sebagai orang tua menyampaikan bahwa Kepala Desa Panamboang itu sudah tidak layak menjabat. Kades itu seharusnya hadir untuk masyarakat. Tapi saat ada hajatan pernikahan, kematian, atau kegiatan penting lainnya, beliau tidak pernah terlihat. Begitu juga soal pembagian bantuan seperti raskin dan BLT, pembagiannya tidak adil. Kami para orang tua dan lansia berharap Kadis segera memproses atau mencopot Kades Panamboang,” Tegas Norman.

Menanggapi aspirasi warga, Kepala DPMD Halsel, M. Zaki Abd Wahab menyatakan komitmennya untuk menyelidiki secara langsung permasalahan yang terjadi di Desa Panamboang. Ia menyebut akan memanggil seluruh pihak terkait untuk klarifikasi, termasuk Kepala Desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
“Kami akan panggil Kades dan BPD. Saya juga akan turun langsung ke desa, memanggil penerima dan bukan penerima BLT agar bisa melihat permasalahan ini secara utuh,” Ujar Zaki.
Ia menambahkan bahwa penyaluran bantuan sosial, baik BLT maupun program lainnya, harus dilakukan secara transparan dan tepat sasaran, sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Langkah investigasi ini akan menjadi bahan evaluasi bagi DPMD dalam memastikan tata kelola pemerintahan desa berjalan sesuai prinsip akuntabilitas dan kepentingan masyarakat.
Red/Yus
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment