Malut. WARTAGLOBAL.id - Kampanye pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Rusihan Djafar, di Kecamatan Obi, menuai kritik tajam dari tokoh lokal, Jaya Lamusu. Dalam kampanyenya, Rusihan menyampaikan salam dari Ahmad Hiadayah Mus (AHM), namun klaim tersebut dianggap Jaya sebagai upaya menciptakan opini pembodohan dan pencitraan terhadap masyarakat Obi. Senin, 18/11/2024.
Jaya Lamusu, tokoh berpengaruh di Obi, menegaskan bahwa seluruh keluarga Mus, termasuk AHM, Alien Mus, dan calon gubernur (Cagub) Aliong Mus, mendukung penuh pasangan Bahrain Kasuba dan Umar Hi. Soleman (BK-UHS). "Saya tahu persis, Umar itu adalah anak emasnya AHM di Halmahera Selatan. Semua keluarga Mus mendukung BK-UHS tanpa keraguan," ujar Jaya dalam keterangannya.
Menurut Jaya La Musu Kedekatan AHM dan Umar Hi. Soleman, yang saat ini menjadi calon wakil bupati mendampingi Bahrain Kasuba, adalah Ketua DPD Partai Golkar Halmahera Selatan. Ia juga dikenal memiliki hubungan erat dengan AHM yang saat ini menjabat sebagai pengurus DPP Partai Golkar. Jaya mengungkapkan bahwa komunikasi antara Umar dan AHM selalu terjalin baik.
"AHM, sebagai tokoh Golkar, pasti mendukung kader partainya sendiri. Umar adalah figur penting di Golkar Halsel dan sudah pasti mendapat restu penuh dari AHM," tambah Jaya. Pernyataan ini mempertegas dukungan keluarga Mus kepada BK-UHS sekaligus membantah klaim yang dibawa oleh Rusihan Djafar.
Jaya Lamusu juga menyerukan kepada para pendukung setianya untuk tetap solid mendukung BK-UHS sebagai calon bupati dan wakil bupati Halmahera Selatan. Menurutnya, mendukung BK-UHS adalah langkah strategis untuk memastikan keberhasilan pasangan Aliong Mus dan Sahril Tahir sebagai gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara.
"Mari kita dukung BK-UHS sebagai bupati dan wakil bupati, karena mereka juga bekerja keras mendukung Aliong-Sahril. Ini langkah penting untuk memastikan Maluku Utara dipimpin oleh tokoh yang benar-benar peduli pada rakyat," kata Jaya.
Ia juga mengingatkan pendukungnya tentang perjuangannya di Pilkada 2015, ketika ia maju sebagai calon wakil bupati berpasangan dengan Hi. Amin Achmad. "Pendukung saya tahu persis siapa aktor di balik kegagalan kami saat itu. Ada pihak yang sengaja memecah kekuatan di Makian Kayoa, dan sekarang mereka mencoba hal serupa di Obi," ujarnya tanpa menyebut nama.
Komitmen untuk Perjuangan DOB Obi Lebih lanjut, Jaya menekankan pentingnya memenangkan BK-UHS demi memperjuangkan Daerah Otonomi Baru (DOB) Obi. Ia meyakini, hanya melalui sinergi antara BK-UHS sebagai bupati dan Aliong-Sahril sebagai gubernur, aspirasi rakyat Obi untuk menjadi DOB dapat terwujud.
"Kita butuh pemimpin yang didukung oleh partai-partai besar seperti Gerindra dan Golkar. Inilah kesempatan emas untuk mengawal perjuangan rakyat Obi menjadi DOB," tegasnya.
Jaya mengingatkan bahwa masyarakat Obi kini semakin cerdas dan mampu melihat mana pemimpin yang benar-benar memperjuangkan aspirasi mereka. "Fokus kita adalah memenangkan BK-UHS dan Aliong-Sahril. Jangan lagi terpecah oleh opini-opini yang tidak berdasar," pungkasnya.
Redaksi : wan
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment