Pemda Halteng Menggelar Acara Malam Ramah Tamah - Warta Global Malut

Mobile Menu


More News

logoblog

Pemda Halteng Menggelar Acara Malam Ramah Tamah

Saturday, 1 November 2025
Weda, WartaGlobal.Id – Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Tengah menggelar Malam Ramah Tamah usai pelaksanaan upacara Hari Jadi ke-35 pada Jumat malam (31/10/2025). Acara berlangsung meriah di Weda, menandai puncak dari serangkaian kegiatan yang digelar sejak pertengahan Oktober.

Malam kebersamaan ini dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe, Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub, Sultan Tidore, Sultan Jailolo, serta perwakilan Kesultanan Ternate. Kehadiran mereka menambah makna perayaan hari jadi daerah yang dikenal sebagai jantung Fagogoru tersebut.

Dalam sambutannya, Bupati Halmahera Tengah Ikram Malan Sangadji menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang turut menyukseskan peringatan HUT ke-35. “Terima kasih kepada seluruh ASN, masyarakat, TNI-Polri, tokoh agama, dan para orang tua yang telah bersama-sama berdoa dan bekerja demi kemajuan daerah ini,” ucap Bupati Ikram dengan penuh rasa haru.

Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe turut memberikan apresiasi atas kemajuan pesat yang dialami Halmahera Tengah. Ia menilai kepemimpinan Bupati Ikram berhasil membawa perubahan signifikan, terutama dalam pembangunan sosial dan pendidikan. “Kini, perkembangan Halmahera Tengah sangat luar biasa. Kita bersyukur memiliki pemimpin yang berpihak kepada masyarakat,” ungkapnya.

Salah satu kebijakan yang mendapat sorotan positif adalah pemberian insentif bagi guru SMA/SMK dan Madrasah Aliyah. Menurut Wagub Sarbin, langkah tersebut mencerminkan keberpihakan pemerintah daerah terhadap kesejahteraan tenaga pendidik yang selama ini menjadi tulang punggung kemajuan sumber daya manusia.

Ketua Panitia HUT ke-35, Arif Jalaluddin, dalam laporannya menyebut seluruh rangkaian kegiatan berjalan sukses sejak 15 hingga 31 Oktober 2025. Rangkaian tersebut meliputi lomba olahraga, seni dan budaya, festival dzikir, serta pembagian sembako gratis bagi masyarakat kurang mampu.

Yang menarik, pelaksanaan upacara HUT tahun ini menggunakan Bahasa Patani sebagai bahasa utama. Langkah itu dianggap sebagai simbol pelestarian budaya dan identitas lokal yang kini mulai tergerus oleh modernisasi.

“Menghidupkan kembali Bahasa Patani adalah bagian dari menjaga jati diri masyarakat Fagogoru. Melalui semangat kebersamaan ini, kita ingin Halmahera Tengah terus tumbuh dengan karakter dan budaya yang kuat,” ujar Arif menutup laporannya.

Acara malam ramah tamah ditutup dengan penampilan seni daerah, menyatukan masyarakat lintas generasi dalam nuansa kebanggaan atas perjalanan 35 tahun Halmahera Tengah.

“Bersatu Bersama Fagogoru, Berkarya Untuk Halmahera Tengah, Salam Fagogoru,” pungkas Bupati Ikram Malan Sangadji.

Nia Aira


KALI DIBACA